Jumat, 03 Januari 2014

Dahlan Iskan Terkuat di Konvensi


Meskipun gaungnya tidak terlalu terdengar, tapi konvensi partai Demokrat tetaplah sebuah cerita yang layak untuk disimak. Banyaknya nama besar yang ikut bermain di dalamnya, membuat konvensi ini bisa jadi, tetap akan memberikan peran penting bagi proses pemilihan presiden 2014 mendatang. Pertanyaannya sekarang, diantara para peserta, siapakah yang terdepan? Meskipun Gita Wirjawan sudah berusaha sekuat tenaga dengan big bangnya melalui berbagai media elektronik, namun tetap saja dia tidak berada di 2 besar. Sementara itu, Anies Baswedan yang membuat sistem kampanye unik melalui turuntangan, juga hanya mampu bercokol diurutan kedua. Lalu siapa yang pertama?

Dahlan Iskanlah orangnya. Meskipun dia tidak terlalu fokus di konvensi, dan masih lebih sibuk pada tugasnya sebagai Menteri BUMN dan masalah kesehatan, namun elektabilitasnya tetap saja tidak bisa dibendung di konvensi Demokrat ini. Lengkapnya, silahkan lihat berita dari vivanews ini.

Komite Konvensi Demokrat: Elektabilitas Dahlan Iskan Tertinggi

Oleh: Anggi Kusumadewi, Nila Chrisna Yulika

VIVAnews – Dua peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat, Dahlan Iskan dan Anies Baswedan, memiliki elektabilitas paling baik dari total 11 peserta konvensi. Hal itu dikatakan oleh anggota Komite Konvensi Effendi Gazali, Jumat 3 Januari 2014.

Effendi mengatakan, Anies termasuk media darling, sedangkan Dahlan juga memiliki media sendiri. Kemungkinan ini menjadi faktor penyumbang tingginya elektabilitas terhadap Menteri BUMN dan Rektor Universitas Paramadina tersebut.

Effendi kemudian menyinggung peserta konvensi lainnya, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan. “Ada konsep kampanye yang agak keliru pada Gita,” kata dia tanpa menjelaskan rinci.

Sementara soal elektabilitas sisa peserta konvensi, Effendi mengatakan “Belum terlihat.”

Menurut dosen Pascasarjana Ilmu Komunikasi UI itu, ada beberapa kendala yang dihadapi peserta konvensi. Ketua DPD Irman Gusman misalnya, punya basis daerah yang belum terakumulasi. Sementara Ketua DPR Marzuki Alie punya konsep yang berbeda dengan SBY namun belum terartikulasi baik.

“Partai Demokrat butuh orang-orang yang menunjukkan perbedaan dengan SBY,” kata Effendi.

Ia mengusulkan ada babak penyisihan dalam proses konvensi. Penyisihan itu bisa dalam debat kandidat peserta konvensi dan survei. “Misalnya sekarang ada 11 peserta, disisihkan tinggal 8, kemudian disisihkan lagi ke 4, sampai akhirnya 1,” ujar Effendi.

Tujuan tahap penyisihan itu, menurut dia, agar konvensi Demokrat menarik minat masyarakat, fokus, dan menantang bagi kontestannya. Soal pemenang, kata Effendi, akan diputuskan oleh Komite Konvensi. Partai Demokrat hanya akan mengumumkan pemenang secara administratif.

Sebelas peserta konvensi Demokrat adalah anggota BPK Ali Masykur Musa, Rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan, Menteri BUMN Dahlan Iskan, Dubes RI untuk AS Dino Patti Djalal, mantan Panglima TNI Endriartono Sutarto, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, anggota DPR Hayono Isman, Ketua DPD Irman Gusman, Ketua DPR Marzuki Alie, mantan KSAD Pramono Edhie Wibowo, dan Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang.

0 komentar:

Posting Komentar

    Blogger news

    Blogroll

    Categories

    Tentang Kami

    Directory berita tentang pemilu legislatif dan pemilihan presiden 2014