Selasa, 24 Desember 2013

Dukungan Jokowi untuk Nyapres semakin mengalir


Nama Jokowi memang sedang naik daun di kalangan politik Indonesia. Berbagai langkahnya yang dianggap jitu, seperti blusukan yang membuatnya terlihat sangat pro rakyat, membuat Jokowi kini banyak dijagokan untuk memenangi Pemilihan Presiden 2014. Masalahnya adalah, Jokowi sendiri belum tentu akan maju di pilpres mendatang. Alasannya cukup simpel, karena partai yang menaungi Jokowi, yaitu PDIP memang belum memutuskan untuk memajukan Jokowi sebagai capres. Masih ada Megawati Soekarnoputri,, yang jelas-jelas masih berambisi untuk kembali bertarung di pilpres besok.

Fakta itu tidak lantas membuat kepercayaan publik terhadap Jokowi menjadi turun. Sebaliknya, semakin banyak saja pihak yang menjagokan Jokowi untuk maju di pemilihan presiden mendatang. Salah satunya adalah dari Anak Gus Dur. Seperti apa cerita lengkapnya? Mari kita baca berita yang dilansir oleh Merdeka ini.

Anak Gus Dur dukung Jokowi jika mau nyapres

Oleh: Fikri Faqih

Merdeka.com - Yenny Wahid menilai sosok Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) merupakan sosok yang diidam-idamkan warga Indonesia untuk menjadi pemimpin. Bahkan dia bersedia mendukung jika memang Jokowi ingin menjadi calon presiden untuk tahun 2014.

"Dari dulu selalu dukung politik moral dan spiritual semuanya dukung," kata Yenny di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (24/12).

Dukungan ini datang tidak secara serta merta tanpa alasan. Yenny menilai, selain dekat dengan masyarakat, Jokowi juga melakukan apa yang dulu sering diajarkan oleh ayahnya, Abdurahman Wahid atau biasa dikenal dengan Gus Dur.

"Ya. Saya kira banyak sekali nilai-nilai yang diperjuangkan Gus Dur, sekarang kita sangat bahagia diperjuangkan oleh Pak Jokowi. Beliau antikekerasan mengedepankan toleransi dan mengedepankan dialog," ujarnya.

Namun, ketika ditanyai mengenai wacana Rhoma Irama akan disandingkan dengan Jokowi, Yenny enggan menanggapinya. Dia merasa kasihan kepada Jokowi karena diisukan dengan Rhoma.

"Ah saya tidak mau ngomongin Rhoma Irama. Kasihan Pak Jokowi-nya," imbuh Yenny.

0 komentar:

Posting Komentar

    Blogger news

    Blogroll

    Categories

    Tentang Kami

    Directory berita tentang pemilu legislatif dan pemilihan presiden 2014