Ternyata, KPU memiliki cara unik tersendiri untuk mensosialisasikan pemilu 2014 mendatang. Seperti kita tahu, KPU memiliki tugas berat untuk membuat kesadaran berpolitik masyarakat semakin tinggi, sehingga suara abstain tidak lebih besar dari partai pemenang pemilu seperti periode lalu. Meskipun memang, tugas itu bukan tugas KPU semata.
Upaya untuk semakin meningkatkan kesadaran berpolitik itu, sudah dilakukan oleh KPU. Kali ini, dengan cara unik, di mana KPU memanfaatkan keberadaan tukang ojek. Bagaimana caranya? Langsung saja simak berita dari kompas.com ini. Semoga, dengan adanya usaha ini, kesadaran berpolitik masyarakat akan meningkat, dan pemilihan presiden 2014 dapat berjalan lancar.
Sosialisasi Pemilu, KPU Bagi-bagi Helm, Rompi, dan Masker ke Tukang Ojek
Oleh: Deytri Robekka AritonangJAKARTA, KOMPAS.com — Komisi Pemilihan Umum (KPU) semakin gencar melakukan sosialisasi Pemilu 2014 untuk meningkatkan partisipasi publik. Kali ini, KPU membagikan helm, rompi, dan masker kepada tukang ojek sepeda motor di Stasiun Gondangdia.
"(Pembagian helm, rompi, dan masker) ini bagian dari sosialisasi KPU untuk melibatkan masyarakat sebanyak-banyaknya untuk berperan penting bagi kesuksesan pemilu," ujar Komisioner KPU Sigit Pamungkas seusai acara sosialisasi tersebut di pangkalan ojek Stasiun Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (23/12/2013).
Sigit mengatakan, tukang ojek sepeda motor dilibatkan untuk menjadikan kelompok tersebut sebagai subyek sosialisasi. Dia berharap, para tukang ojek juga aktif menyosialisasikan penyelenggaraan Pemilu 2014 kepada penumpangnya.
"Supaya mereka tidak hanya menjadi obyek sosialisasi, tetapi juga subyek. Setidaknya kan penumpang mereka melihat yang tertera pada rompi dan jaket mereka," kata Sigit.
Peraga sosialisasi yang dibagikan masing-masing berjumlah 102 unit. Untuk membagikannya, KPU berkoordinasi dengan ketua komunitas tukang ojek sepeda motor di Stasiun Gondangdia. Sigit mengatakan, KPU juga berencana membagikan peraga kepada komunitas tukang ojek di stasiun lainnya.
"Ini baru satu tempat saja. Nanti akan kami bagikan di tempat lain juga," katanya.
0 komentar:
Posting Komentar