Acara debat calon wakil Presiden yang berlangsung pada Minggu malam kemarin memang seru dan ketat. Masing-masing calon memaparkan argumentasinya, dan mencoba meyakinkan masyarakat bahwa mereka adalah orang yang paling tepat untuk mengatasi masalah negeri ini. Baik JK maupun Hatta sama-sama mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
Siapa yang menang? Andalah yang menentukannya. Namun ternyata, ada kisah sedih yang terjadi setelah debat. Karena ternyata, setelah debat JK harus dilarikan ke rumah sakit. Dan itu membuat kita yang membaca ini semua berdoa agar dia baik-baik saja. Langsung saja, kita baca berita yang dilansir oleh Tempo.co ini:
TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden dari poros Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Muhammad Jusuf Kalla, menjalani perawatan seusai debat dengan cawapres Hatta Rajasa tadi malam. JK di rawat di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat.
Pada Senin, 30 Juni 2014, konsultan pemenangan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla yang juga CEO PolMark, Eep Saefulloh Fatah, mengatakan, "Cuma istirahat. Nanti ada yang akan memberi tahu."
Mantan Menteri Peridustrian Fahmi Idris menuturkan JK masuk rumah sakit seusai debat. JK, kata dia, masuk rumah sakit atas anjuran dokter. "Keletihan fisik saja," ujarnya.
Meski begitu, ia memastikan kondisi JK relatif sehat, hanya butuh istirahat karena kelelahan. "Secara keseluruhan sehat. Tapi memang beliau tidurnya kurang. Beliau tidur satu-dua jam per harinya," ujar mantan anggota Dewan Pertimbangan Partai Golkar itu.
Ia memperkirakan jadwal kampanye yang padat sebagai penyebab JK kelelahan. "Coba bayangkan, pukul 6 pagi berangkat untuk kampanye. Berarti minimal pukul 5 sudah bangun. Pulang ke rumah pukul 2 malam. Siapa pun akan kolaps dan keletihan. Fisik berat pikiran juga berat," tuturnya.
Namun demikian, ia memastikan JK tidak mengalami penyakit serius. "Darah tinggi tidak ada dan penyakit jantung juga tidak ada," kata Fahmi.
Untuk penjelasan lebih lanjut, ujar dia, akan ada konferensi pers terkait dengan kondisi JK. "Pukul 3 sore nanti akan ada penjelasan soal ini," tuturnya.
JK mengkuti debat yang digelar Komisi Pemilihan Umum di Hotel Bidakara, Ahad malam, 29 Juni 2014. Debat yang dimoderatori Wakil Rektor Universitas Gadjah Mada Prof Dr Dwikorita Karnawit itu bertemakan "Pembangunan Sumber Daya Manusia serta Ilmu Pengetahuan dan Teknologi".
Siapa yang menang? Andalah yang menentukannya. Namun ternyata, ada kisah sedih yang terjadi setelah debat. Karena ternyata, setelah debat JK harus dilarikan ke rumah sakit. Dan itu membuat kita yang membaca ini semua berdoa agar dia baik-baik saja. Langsung saja, kita baca berita yang dilansir oleh Tempo.co ini:
Usai Debat dengan Hatta, JK Dirawat di Rumah Sakit
Oleh: Erwan HermawanTEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden dari poros Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Muhammad Jusuf Kalla, menjalani perawatan seusai debat dengan cawapres Hatta Rajasa tadi malam. JK di rawat di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat.
Pada Senin, 30 Juni 2014, konsultan pemenangan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla yang juga CEO PolMark, Eep Saefulloh Fatah, mengatakan, "Cuma istirahat. Nanti ada yang akan memberi tahu."
Mantan Menteri Peridustrian Fahmi Idris menuturkan JK masuk rumah sakit seusai debat. JK, kata dia, masuk rumah sakit atas anjuran dokter. "Keletihan fisik saja," ujarnya.
Meski begitu, ia memastikan kondisi JK relatif sehat, hanya butuh istirahat karena kelelahan. "Secara keseluruhan sehat. Tapi memang beliau tidurnya kurang. Beliau tidur satu-dua jam per harinya," ujar mantan anggota Dewan Pertimbangan Partai Golkar itu.
Ia memperkirakan jadwal kampanye yang padat sebagai penyebab JK kelelahan. "Coba bayangkan, pukul 6 pagi berangkat untuk kampanye. Berarti minimal pukul 5 sudah bangun. Pulang ke rumah pukul 2 malam. Siapa pun akan kolaps dan keletihan. Fisik berat pikiran juga berat," tuturnya.
Namun demikian, ia memastikan JK tidak mengalami penyakit serius. "Darah tinggi tidak ada dan penyakit jantung juga tidak ada," kata Fahmi.
Untuk penjelasan lebih lanjut, ujar dia, akan ada konferensi pers terkait dengan kondisi JK. "Pukul 3 sore nanti akan ada penjelasan soal ini," tuturnya.
JK mengkuti debat yang digelar Komisi Pemilihan Umum di Hotel Bidakara, Ahad malam, 29 Juni 2014. Debat yang dimoderatori Wakil Rektor Universitas Gadjah Mada Prof Dr Dwikorita Karnawit itu bertemakan "Pembangunan Sumber Daya Manusia serta Ilmu Pengetahuan dan Teknologi".